KOMPARASI TULISAN DAN LISAN DALAM PEMBACAAN TAFSĪR AL-IBRĪZ OLEH KH. AHMAD MUSTOFA BISRI PERSPEKTIF WALTER J. ONG

Nuristianto, Eko (2023) KOMPARASI TULISAN DAN LISAN DALAM PEMBACAAN TAFSĪR AL-IBRĪZ OLEH KH. AHMAD MUSTOFA BISRI PERSPEKTIF WALTER J. ONG. skripsi thesis, Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Anwar.

	Text BAB 1.pdf Download (524kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (515kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (829kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (360kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (483kB)

Abstract

Skripsi ini ingin menyajikan analisis perbandingan antara redaksi teks dan redaksi lisan yang dilakukan KH. Ahmad Mustofa Bisri dalam pembacaan tafsir al-Ibrīz tentang QS. al-Baqarāh ayat 1-5. Dalam hal ini, redaksi teks dalam skripsi ini akan merujuk pada tafsir al-Ibrīz karya KH. Bisri Mustofa, sedangkan redaksi lisan dalam skripsi ini akan merujuk penjelasan Gus Mus pada kajian tafsir al�Ibrīz. Meskipun Gus Mus putra dari KH. Bisri Mustofa, namun ada perbedaan antara penjelasan redaksi teks dari tafsir al-Ibrīz karya KH. Bisri Mustofa dan redaksi lisan yang di sampaikan Gus Mus. Proses komparasi dalam penelitian ini menggunakan teori milik Walter J. Ong, yakni teori kelisanan yang fokus pada ciri-ciri lain ungkapan dan pemikiran berbasis lisan. Rumusan masalah yang harus dijawab dalam penelitian ini yaitu, bagaimana perbandingan antara redaksi tulisan dan lisan dalam tafsir al-Ibrīz surah al-Baqarāh Ayat 1-5. Penelitian ini menghasilkan bahwa komparasi redaksi tulisan dan lisan yang dilakukan Gus Mus dalam pembacaan tafsir al-Ibrīz terdapat penambahan makna dan penjelasan sesuai dengan ciri kelisanan, yakni a) aditif alih-alih subordinatif, dalam hal ini Gus Mus menjelaskan sesuai kenyamanannya, dalam hal ini redaksi teks yang ada di dalam tafsir al-Ibrīz dan apa yang disampaikan oleh Gus Mus terdapat perbedaan; b) empatis dan partisipatif alih-alih berjarak secara objektif, Gus Mus dalam pembacaan tafsir al-Ibrīz seakan-akan mendialogkan tema yang sedang dibicarakan; c) bergantung situasi alih-alih asbtrak, dalam menjelaskan teks tafsir al-Ibrīz Gus Mus memberikan respon situasi sesuai dengan keadaan yang dihadapi.

Actions (login required)

View Item