METODE TAFSĪR MAQĀṢIDĪ: AL-QAḌĀYĀ AL-MU’ĀṢIRAH FĪ ḌAU’I AL-QUR’AN WA AL-SUNNAH AL-NABAWIYAH KARYA ABDUL MUSTAQIM

Fauziah, Nadia Rizky (2022) METODE TAFSĪR MAQĀṢIDĪ: AL-QAḌĀYĀ AL-MU’ĀṢIRAH FĪ ḌAU’I AL-QUR’AN WA AL-SUNNAH AL-NABAWIYAH KARYA ABDUL MUSTAQIM. skripsi thesis, Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Anwar.

	Text SAMPUL.pdf Download (3MB)
	Text BAB 1.pdf Download (778kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (446kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (452kB)

Abstract

Tulisan ini menyajikan analisis terhadap metode tafsir berbasis maqāṣid karya Abdul Mustaqim yang berjudul Tafsīr Maqāṣidī: Al-Qaḍāyā Al-Mu‟āṣirah fī Ḍau‟i Al-Qur‟an wa Al-Sunnah Al-Nabawiyah. Penelitian ini terfokus pada metode, corak dan sumber penafsiran dalam tafsir karya Abdul Mustaqim yang merupakan karya tafsir yang masih tergolong baru dalam ranah penafsiran khususnya di Indonesia. Tulisan ini bersifat kualitatif dengan metode deskriptif-analitis yang dimulai dari mendeskripsikan tafsir karya Abdul Mustaqim dengan mengemukakan latar belakang pemikiran tokoh dalam menuliskan tafsirnya. Kemudian mengerucut pada analisis terhadap Tafsīr Maqāṣidī karya Abdul Mustaqim yang berujung pada suatu kesimpulan dimana tafsir ini menggunakan metode mauḍū‟ī dikarenakan dalam memaparkan penafsirannya, Abdul Mustaqim melakukan penghimpunan ayat-ayat yang dikelompokkan berdasarkan berbagai tema yang ia angkat. Terkait dengan corak penafsiran, peneliti menyimpulkan bahwa tafsir maqāṣidī ini bercorak maqāṣid dan ijtimā‟ī dikarenakan dalam melakukan penafsiran, Abdul Mustaqim lebih memprioritaskan pendekatan maqāṣid pada tiap temanya serta selalu mengaitkan penafsirannya dengan jenjang keniscayaan yang diusung oleh al-Juwaynī. Ia juga lebih menonjolkan pendekatan sosial kemasyarakatan dalam penafsirannya yang ditunjukkan dalam tema-tema yang ia angkat dan juga disisipkan dalam penafsirannya. Sedangkan terkait dengan sumber penafsirannya, peneliti berpendapat bahwa tafsir karya Abdul Mustaqim ini bersumber dari ra‟yi karena banyak dalam penafsirannya yang bersumber dari penafsiran ulama-ulama terdahulu yang kemudian dikembangkan oleh Abdul Mustaqim.

Actions (login required)

View Item