GENEALOGI SHARḤ MATAN AL-SHĀṬIBIYYAH (Studi Intertekstualitas Kitab Sirāj al-Qāri’ al-Mubtadī Karya Ali bin ‘Uthmān al-Qāṣiḥ)

Latif, Muhammad Abdul (2022) GENEALOGI SHARḤ MATAN AL-SHĀṬIBIYYAH (Studi Intertekstualitas Kitab Sirāj al-Qāri’ al-Mubtadī Karya Ali bin ‘Uthmān al-Qāṣiḥ). skripsi thesis, Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Anwar.

	Text SAMPUL.pdf Download (2MB)
	Text BAB 1.pdf Download (942kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (675kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (689kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis genealogi intelektual Ibnu al-Qāṣiḥ dalam bidang ilmu qirā‟at. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif kepustakaan dengan meninjau pada aspek atau pendekatan berupa sanad keilmuan Ibnu al-Qāṣiḥ, evolusi ilmu Qirā‟at al-Sab‟ah dari masa Ibnu Mujāhid hingga Ibnu al-Qāṣiḥ, dan intertekstualitas karyanya yang berjudul Sirāj al-Qāri‟ al�Mubtadī yang merupakan sharaḥ dari Matan al-Shāṭibiyyah. Pendekatan sanad keilmuan Ibnu al-Qāṣiḥ bertujuan untuk menemukan mata rantai keilmuannya di bidang Qirā‟at al-Sab‟ah. Aspek evolusi bertujuan untuk menganalisis dinamika perkembangan ilmu Qirā‟at al-Sab‟ah sejak masa Ibnu Mujāhid hingga masa Ibnu al-Qāṣiḥ. Adapun pendekatan intertekstualitas bertujuan untuk melihat genealogi dengan melacak relasi dan jaringan keilmuan berdasarkan perspektif teks dan wacana. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama, sanad keilmuan Ibnu al-Qāṣiḥ bersambung kepada Ibnu Mujāhid sebagai pencetus Qirā‟at al-Sab‟ah. Kedua, Qirā‟at al-Sab‟ah mengalami perkembangan yang dinamis sejak masa Ibnu Mujāhid hingga Ibnu al-Qāṣiḥ, dengan beberapa tokoh perubahan seperti Abū „Amr al-Dānī dan Al-Qāsim bin Fiyurah al-Shāṭibī. Ketiga, Kitab Sirāj al-Qāri‟ al-Mubtadī karya Ibnu al-Qāṣiḥ memiliki hubungan intertekstualitas dengan kitab-kitab qirā‟at lainnya yaitu: al-Sab‟ah karya Ibnu Mujāhid, al-Taysīr karya al-Dānī, Ḥirzu al-Amānī karya al-Shāṭibī, Fatḥ al-Wasīd karya al-Sakhāwī, Kanzu al-Ma‟ānī karya al-Ja‟barī, Kanzu al-Ma‟ānī karya al�Mūṣilī, dan Ibrāz al-Ma‟ānī karya Abū Shāmah dengan beberapa prinsip intertekstualitas Julia Kristeva berupa ekspansi, modifikasi, haplologi, transformasi, dan paralel.

Actions (login required)

View Item