POLA ASUH OTORITER ORANG TUA DAN PERAN GURU DALAM MEMBENTUK KARAKTER DISIPLIN SISWA AUTIS KELAS 4 SLB CERIA MANDIRI BLORA

Nisak, Faridattun (2024) POLA ASUH OTORITER ORANG TUA DAN PERAN GURU DALAM MEMBENTUK KARAKTER DISIPLIN SISWA AUTIS KELAS 4 SLB CERIA MANDIRI BLORA. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

	Text HALAMAN AWAL.pdf Download (1MB)
	Text BAB I.pdf Download (535kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (607kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (531kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (687kB)
	Text BAB V.pdf Download (420kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (507kB)
	Text CURRICULUM VITAE.pdf Restricted to Registered users only Download (421kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan bagaimana pola asuh otoriter orang tua dalam membentuk karakter disiplin siswa autis, serta bagaimana peran guru saat berada disekolah dalam membentuk karakter disiplin siswa autis kelas 4 di SLB Ceria Mandiri Blora. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Subjek peneliti ini adalah orang tua dan guru kelas 4 SLB Ceria Mandiri Blora. Objek data dalam penelitian ini adalah karakter disiplin siswa autis kelas 4 di SLB Ceria Mandiri Blora. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Pola asuh otoriter orang tua dan peran guru dalam membentuk karakter disiplin siswa autis kelas 4 SLB Ceria Mandiri Blora sebagai berikut: 1) kepatuhan anak terhadap orang tua mutlak tanpa adanya musyawaroh, 2) anak harus menjalankan aturan orang tua secara mutlak tanpa alternatif lain, 3) memberikan hukuman kepada anak jika berbuat salah, 4) hubungan anak dan orang tua sangat jauh, 5) lebih menenangkan bahwa orang tua yang paling benar, 6) kurang memperhatikan perasakan anak yang penting perilaku anak berubah sesuai harapan orang tua. Adapun peran guru dalam membentuk karakter disiplinsiswa autis sebagai berikut: Peran sebagai pengajar, pendidik, sumber belajar, fasilitator, motivator, pembimbing serta evaluator terhadap siswa-siswi saat berada di ruang kelas maupun di lingkungan sekolah agar terbentuknya karakter disiplin.

Actions (login required)

View Item