Ummah, Laili Choirul (2019) PEMBACAAN SURAT YŪSUF DAN MARYAM DALAM TRADISI TUJUH BULANAN (MITONI) DI DESA JURUG KECAMATAN MOJOSONGO KABUPATEN BOYOLALI (KAJIAN LIVING QUR`AN). skripsi thesis, Sekolah Tinggi Agama Islam Al-anwar.
Text
Awal.pdf - Submitted Version Download (862kB) |
|
Text
Bab I.pdf - Submitted Version Download (433kB) |
|
Text
Bab II.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (318kB) |
|
Text
Bab III.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (511kB) |
|
Text
Bab IV.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
Bab V.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (255kB) |
|
Text
bio data penulis.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (133kB) |
|
Text
Daftar Pusaka.pdf - Submitted Version Download (293kB) |
|
Text
lampiran.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Pembacaan Surat Yūsuf dan Maryam dalam Tradisi Tujuh Bulanan (Mitoni) di Desa Jurug Kecamatan Mojosongo Kabupaten Boyolali (Kajian Living Qur`an) Laili Choirul Ummah Living Qur`an adalah fenomena yang hidup di tengah masyarakat Muslin terkait dengan al-Qur`an sebagai objek penelitiannya. Kajian ini akan difokuskan pada pembacaan Surat Yūsuf dan Maryam dalam tradisi mitoni di Desa Jurug, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali. Penelitian ini perlu dilakukan karena pada pelaksannannya telah sedikit berbeda dengan ritual mitoni yang biasa dilakukan oleh masyarakat Jawa pada umumnya, yaitu dengan pembacaan Surat Yūsuf dan Maryam. Metode penelitian yang digunakan bersifat kualitatif. Sedangkan dalam pengumpulan data menggunakan penelitian terlibat yang berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teori yang digunakan untuk menganalisa data adalah teori Farid Esack yang dibagi dalam tiga kategori; the uncritical lover, the scholarly lover, dan the critical lover, dan teori Van Vorst berupa aspek kognitif dan non-kognitif. Dari data yang ada, kemudian diolah dengan teori-teori tersebut, penulis mendapatkan kesimpulan bahwa pemahaman masyarakat Desa Jurug terkait pembacaan Surat Yūsuf dan Maryam dalam tradisi mitoni ini masuk dalam kategori the uncritical lover, yang mana masyarakat menganggap al-Qur`an adalah sesuatu yang suci yang tidak perlu dipertanyakan lagi, apalagi dikritisi kebenarannya, dan dipercaya mendatangkan keberkahan dengan mengharap ketularan (tafa’ulan) dengan watak dan rupa Nabi Yūsuf dan Siti Maryam; sama seperti aspek non-kognitif menurut Van Vorst. Kata kunci: Living Qur`an, mitoni, pembacaan Surat Yusuf dan Maryam, tafa’ulan, the uncritical lover, non-kognitif
Item Type: | Thesis (skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Living Qur`an, mitoni, pembacaan Surat Yusuf dan Maryam, tafa’ulan, the uncritical lover, non-kognitif |
Subjects: | Al-Qur’an dan Tafsir > Living Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT) |
Depositing User: | Unnamed user with email admin@repositori.staialanwar.ac.id |
Date Deposited: | 10 Aug 2023 15:28 |
Last Modified: | 10 Aug 2023 18:27 |
URI: | http://repositori.staialanwar.ac.id/id/eprint/148 |
Actions (login required)
View Item |