KARAKTERISTIK DAN SUMBER PENAFSIRAN TAFSIR JUZ ‘AMMA KARYA FIRANDA ANDIRJA

Sa'adah, Miftahus (2023) KARAKTERISTIK DAN SUMBER PENAFSIRAN TAFSIR JUZ ‘AMMA KARYA FIRANDA ANDIRJA. skripsi thesis, STAI AL-Anwar Sarang Rembang.

[img] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (918kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (839kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (547kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (562kB)
[img] Text
CURRICULUM VITAE.pdf
Restricted to Registered users only

Download (504kB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh hadirnya sebuah kitab Tafsir Juz ‘Amma karya Firanda Andirja yang terbit tahun 2018. Tafsir ini ditulis karena keprihatinannya melihat banyak umat Islam Indonesia yang antusias mempelajari al-Qur`an (tajwid) tapi, sangat sedikit orang yang mempelajari isinya (tafsir). Firanda menghadirkan tafsirnya dengan berbahasa Indonesia, supaya mudah diakses dan dipahami oleh pembacanya. Urgensi penelitian ini untuk mengetahui karakteristik dan sumber penafsiran yang digunakan Firanda. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif-analitis. Teori yang digunakan sebagai pisau analisisnya adalah teori karakteristik yang dirumuskan Yunan Yusuf dan jenis sumber tafsir yang dirumuskan Muḥammad Ḥusayn al-Dhahabi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, Firanda menggunakan metode penafsiran al-Qur`an dengan al-Qur`an, hadis, qawl sahabat, dan ra’yu. Dari sisi teknik penafsiran, Firanda mengkombinasikan model taḥlīlī dan ijmālī, yaitu dengan menafsirkan ayat secara rinci di bagian tertentu, dan menafsirkan secara global di bagian lainnya. Firanda mengikuti aliran penafsiran tradisionalis dengan kecenderungan teologi Wahabi. Corak tafsir yang nampak dalam karyanya cukup beragam, yaitu fiqhī, lughāwī, dan ilmī. Adapun terkait sumber penafsiran berdasarkan 4 surah yang dijadikan sampel penelitian menunjukkan bahwa, penafsiran yang bersumber dari al-Qur`an terdapat 18 ayat, yang bersumber dari hadis terdapat 8 ayat, dari qawl sahabat ada dua; yaitu sahabat ‘Ali bin abi Ṭālib dan Ibn Mas’ūd. Firanda Andirja juga melakukan analisis kebahasaan seperti ism al-ishārah, ism al-ḍamīr, dan ṣīghat. Selain itu, Firanda juga mengambil sumber penafsiran dari penjelasan para ulama untuk mencari makna kalimat dan berdasarkan dalil shara’ yang kuat. Secara umum, Firanda memakai sumber penafsiran bi al-Iqtirāni (perpaduan antara bi al-Ma’thur dan bi al-Ra’yi).

Item Type: Thesis (skripsi)
Subjects: Al-Qur’an dan Tafsir > Metode Tafsir
Al-Qur’an dan Tafsir > Ilmu al-Quran dan Tafsir (Umum)
Al-Qur’an dan Tafsir > Studi Kitab Tafsir
Al-Qur’an dan Tafsir > Tafsir Kontemporer
Al-Qur’an dan Tafsir > Tafsir Nusantara
Al-Qur’an dan Tafsir > Ulumul Qur`an
Al-Qur’an dan Tafsir > Ushul Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT)
Depositing User: Ifa Miftahus Sa'adah
Date Deposited: 24 Aug 2024 02:32
Last Modified: 24 Aug 2024 02:32
URI: http://repositori.staialanwar.ac.id/id/eprint/1330

Actions (login required)

View Item View Item