POLA ASUH GURU TERHADAP PEMAHAMAN DAN PENGAMALAN FIKIH ‘UBŪDIYAH SISWA TUNARUNGU SDLB NEGERI SEMARANG

Mustatiah, Rina (2024) POLA ASUH GURU TERHADAP PEMAHAMAN DAN PENGAMALAN FIKIH ‘UBŪDIYAH SISWA TUNARUNGU SDLB NEGERI SEMARANG. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

	Text Halaman Awal.pdf Download (1MB)
	Text Bab I.pdf Download (386kB)
	Text Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (640kB)
	Text Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB)
	Text Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (708kB)
	Text Bab V.pdf Download (151kB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (279kB)
	Text Curriculum Vitae.pdf Restricted to Registered users only Download (50kB)
	Text Lampiran-Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Mustatiah, Rina. 2024. Pola Asuh Guru Terhadap Pemahaman dan Pengalaman Fikih ‘Ubūdiyah Siswa Tunarungu SDLB Negeri Semarang. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiah. Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Anwar Sarang. Pembimbing: Herman Khunaivi, M.Pd. Seorang guru mempunyai peran penting dalam mengasuh dan mendidik siswanya. Terlebih dengan guru yang mendidik dan mengasuh siswa tunarungu yang mempunyai keterbatasan dalam mendengar dan berkomunikasi. Guru mempunyai peran penting dalam mengasuh siswa tunarungu untuk mempelajari dan memahami fikih ‘ubūdiyah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola asuh guru siswa tunarungu, hambatan dalam pengasuhan siswa tunarungu, serta keahlian dan sifat yang harus dimiliki oleh guru terhadap pemahaman dan pengalaman fikih ‘ubūdiyah siswa tunarungu SDLB Negeri Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini yaitu Guru Kelas II dan Guru Kelas V sebagai perwakilan dari kelas bawah dan kelas atas. Pengujian keabsahan data pada penelitian ini menggunakan triangulasi teknik, triangulasi sumber, dan triangulasi waktu. Analisis data pada penelitian ini menggunakan teori dari Miles dan Huberman dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menujukkan bahwa guru sebagai pengasuh lebih banyak menggunakan pola asuh demokratis atau Authoritative parenting dalam memberikan pemahaman dan cara pengamalan fikih ‘ubūdiyah siswa tunarungu. Penerapan pola asuh yang dikemukakan oleh Buya Hamka juga telah dilaksanakan dengan baik oleh guru. Hambatan yang dialami guru dalam mengasuh siswa tunarungu yaitu saat berkomunikasi dan menjelaskan hal yang bersifat abstrak menggunakan bahasa isyarat. Oleh karena itu, penguasaan bahasa isyarat, bahasa tubuh, penguasaan materi, dan keterampilan dalam membuat media berbasis visual sangat dibutuhkan oleh guru siswa tunarungu. Sedangkan, sifat sabar dan tegas dalam mengasuh siswa tunarungu juga harus dimiliki oleh seorang guru siswa tunarungu. Kata Kunci: Fikih ‘Ubūdiyah, Pola Asuh Guru, Siswa Tunarungu

Actions (login required)

View Item