ANALISIS HERMENEUTIKA ABDULLAH SAEED TERHADAP PEMIKIRAN MUN’IM SIRRY DALAM KASUS TRANSEKSUAL (Studi Al-Qur`an Surah Al Shu’arā` ayat 165-166)

Safitri, Tika Amalia (2023) ANALISIS HERMENEUTIKA ABDULLAH SAEED TERHADAP PEMIKIRAN MUN’IM SIRRY DALAM KASUS TRANSEKSUAL (Studi Al-Qur`an Surah Al Shu’arā` ayat 165-166). skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

	Text HALAMAN AWAL.pdf Download (925kB)
	Text BAB 1.pdf Download (443kB)
	Text BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (534kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (582kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (404kB)
	Text CURRICULUM VITAE.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB)

Abstract

Fenomena transeksual atau dalam konteks ini LGBT merupakan fenomena seksual yang berkembang di era modern dan menjadi topik yang sering diperbincangkan publik. Di Indonesia sendiri fenomena LGBT dianggap sebagai perilaku yang tidak lazim dan aneh oleh sebagian masyarakat dikarenakan telah menyalahi ketetapan Tuhan. Sehingga banyak masyarakat yang menolak hingga mendiskriminasi para pelaku LGBT. Meskipun telah banyak bentuk penolakan terhadap kaum LGBT namun tidak dapat dipungkiri, bahwa keberadaannya masih tetap eksis dan mendapat dukungan serta pembenaran dari berbagai pihak. Pendukung gerakan ini berusaha membenarkan keberadaan dan tindakan kaum LGBT dengan menafsirkan ayat-ayat yang menerangkan perilaku homoseksual dengan metode interpretasi yang berbeda. Salah satu di antaranya adalah Mun’im Sirry. Penelitian ini menggunakan hermeneutika Abdullah Saeed sebagai pisau analisis untuk menemukan maksud utama dari pemikiran Mun’im Sirry. Yakni melalui tahap analisis kritik teks, kontekstual, relevansi dan identifikasi hirarki nilai. Menurut Mun’im Sirry ayat-ayat al-Quran yang menceritakan kisah Nabi Luṭ tidak dapat dijadikan landasan normatif untuk mendiskriminasi kaum LGBT, termasuk melarang mereka menikah sejenis. Hal ini karena kisah para nabi dalam al-Qur`an memiliki pola yang sama Mun’im Sirry menyebutnya dengan paradigma mono-prophetic. Dalam analisis hermeneutika Abdullah Saeed pemikiran Mun’im Sirry termasuk dalam kategori nilai-nilai Fundamental (fundamental values). Hal ini karena menurut Mun’im Sirry kisah Nabi Luṭ yang diceritakan berulang kali dalam al-Qur`an menunjukan ajaran etis yang ingin disampaikan oleh al-Qur`an.

Actions (login required)

View Item