MANUSKRIP “TAFSIR TIBYĀN AL-ASRĀR KARYA KH. MADYANI ABU ISHAQ RENGEL” KAJIAN KODIKOLOGI DAN ANALISIS TEKS

Hidayah, Sya'natul (2024) MANUSKRIP “TAFSIR TIBYĀN AL-ASRĀR KARYA KH. MADYANI ABU ISHAQ RENGEL” KAJIAN KODIKOLOGI DAN ANALISIS TEKS. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

[img] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (390kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (345kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (281kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (252kB)
[img] Text
CURRICULUM VITAE.pdf

Download (196kB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji manuskrip tafsir Tibyān Al-Asrār karya Kiai Madyani dari Rengel Tuban Jawa Timur dengan memfokuskan pada fisik naskah yaitu kodikologi dan analisis teks naskah yaitu tekstologi. Kajian ini penting dilakukan untuk mengetahui bagaimana analisis teks yang termuat dalam naskah tersebut. Melalui kajian ini dapat diketahui bagaimana tafsir Tibyān Al-Asrār dipelajari pada masa tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah filologi. Data primernya adalah makna gandhul yang ditulis dalam aksara pegon dan hamish yang ditulis pada manuskrip tafsir Tibyān Al-Asrār Karya Kiai Madyani. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah penentuan teks, deskripsi naskah, analisis isi. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa manuskrip Tibyān Al-Asrār desa Rengel Tuban ditulis sekitar tahun 1249 H/ 1834 M. Terdiri dari 83 lembar, ukuran naskah panjang 20,4 x 16,1 cm dan tebal 2,5 cm. bidang teks rata-rata setiap halaman 14,1 x 10,4 cm. Manuskrip tersebut menggunakan kertas Eropa, terdapat watermark tidak terdapat countermarknya. Analisis teks yang ditemukan, Pertama manuskrip Tibyān Al-Asrār merupakan kitab tafsir yang bercorak tasawuf. Sumber-sumber redaksi Kiai Madyani ditemukan pada kitab Fath al-Qadir, tafsir al-baghāwī, Zahr al-Kimām Fī Qiṣṣati Yūsuf, dan Lubāb al-Ta’wīl fi Ma’ānī al-Tanzīl. Kedua, penggunaan makna gandhul pada tafsir Tibyān Al-Asrār terdapat ketidakkonsistenan. Kemungkinan disebabkan karena belum bakunya sistem pengabjadan dalam huruf pegon pada masa itu atau karena belum adanya ketentuan yang baku mengenai penggunaan metode makna gandhul. Ketiga, manuskrip Tibyān Al-Asrār memiliki hamish. Hamish dalam manuskrip ini memiliki tiga fungsi terhadap teks utama, yaitu sebagai penjelas diluar topik pembahasan utama (استطراد), menyebutkan koreksi teks naskah, pelengkap makna gandhul.

Item Type: Thesis (skripsi)
Subjects: Al-Qur’an dan Tafsir > Filologi
Al-Qur’an dan Tafsir > Manuskrip al-Qur'an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al Quran dan Tafsir (IAT)
Depositing User: Sya'natul Hidayah Sya'natul Hidayah
Date Deposited: 30 Sep 2024 07:10
Last Modified: 30 Sep 2024 07:10
URI: http://repositori.staialanwar.ac.id/id/eprint/1541

Actions (login required)

View Item View Item