PENAFSIRAN AYAT-AYAT EKOLOGI DALAM TAFSIR AL-MARĀGHĪ

Nafiah, Siti Ani'qoh (2019) PENAFSIRAN AYAT-AYAT EKOLOGI DALAM TAFSIR AL-MARĀGHĪ. skripsi thesis, STAI Al-Anwar Sarang Rembang.

	Text BAGIAN AWAL.pdf Download (2MB)
	Text BAB I.pdf Download (1MB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Download (586kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (678kB)
	Text CURRICULUM VITAE.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK Siti Ani’qoh Nafiah, 2018. PENAFSIRAN AYAT-AYAT EKOLOGI DALAM TAFSIR AL-MARĀGHĪ, Skripsi Program Studi Ilmu al-Qur’an dan Tafsir pada Sekolah Tinggi al-Anwar Sarang Rembang. Pembimbing: Abdul Wadud Kasyful Humam, M. Hum Kata Kunci: Tafsir ekologi, al-Marāghī, Isu ekologi menjadi penting untuk dibahas seiring dengan berbagai bencana yang terjadi di seluruh dunia. Terjadinya bencana ini menuntut manusia untuk meresponnya dengan serius, karena menyangkut keamanan dan keselamatan umat manusia. Keberhasilan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi yang dilaksanakan dengan memanfaatkan sumber daya alam banyak menyisakan dampak negatif terhadap lingkungan. Sementara itu, al-Qurˋan telah menegaskan bahwa seluruh alam raya diciptakan untuk kepentingan makhluk seluruhnya. Bahkan, Allah juga menugaskan manusia di bumi untuk mengatur, merawat, memelihara serta menjaganya. Namun dalam realitanya banyak diantara manusia tidak melaksanakan tugas ini dengan baik, akibat yang ditimbulkan adalah fenomena-fenomena yang menjurus pada kerusakan dan kehancuran. Terkait dengan ekologi, Aḥmad Muṣṭafa al-Marāghī sebagai mufassir abad modern secara eksplisit juga membahasnya melalui karyanya yang berjudul Tafsir al-Marāghī. Secara lebih khusus penelitian ini membahas tentang bagaimana penafsiran al-Marāghī tentang ayat-ayat ekologi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analisis yang sifatnya library research (penelitian kepustakaan). Hasil penelitian ini adalah; Pertama, manusia memiliki peran dalam melestarikan dan merusak lingkungan. Namun, salah satu tujuan Allah menciptakan manusia sebagai khalifah ini adalah ditugaskan sebagai pemakmur bumi, bukan sebagai perusak. Kedua, Kerusakan alam yang terjadi di muka bumi ini adalah akibat perbuatan manusia yang melakukan kezaliman, ketamakan, kemaksiatan serta perbuatan syirik. Sehingga, di bumi bukan hanya terjadi kerusakan alam tetapi juga krisis dalam kehidupan bermasyarakat. Ketiga, manusia dituntut untuk berlaku iṣlāh dan berlaku seimbang terhadap lingkungan.

Actions (login required)

View Item