KONSEP AMAR MA’RŪF NAHI MUNKAR PERSPEKTIF GUS BAHA DALAM PENGAJIAN TAFSĪR JALĀLAIN DI YOUTUBE TAFSIR NU

utama, didi (2024) KONSEP AMAR MA’RŪF NAHI MUNKAR PERSPEKTIF GUS BAHA DALAM PENGAJIAN TAFSĪR JALĀLAIN DI YOUTUBE TAFSIR NU. skripsi thesis, STAI al-Anwar Sarang Rembang.

[img] Text
BAGIAN AWAL.pdf

Download (6MB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (419kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (511kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (576kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (887kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (206kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (352kB)
[img] Text
CURRICULUM VITAE.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian penafsiran ayat-ayat al-Qur’an yang dilakukan oleh salah satu mufasir Indonesia yakni KH Bahauddin Nursalim atau yang lebih dikenal dengan panggilan Gus Baha. Fokus penelitian ini adalah mendeksripsikan penafsiran ayat-ayat tentang amar ma’ruf nahi mungkar perspektif Gus Baha untuk dijadikan sebuah konsep. Dalam penelitian ini penulis menggunakan teori tafsir tematik al-Farmawi untuk menelisik ayat-ayat al-Qur’an mengenai amar ma’ruf nahi mungkar. Dari penelitian ini, penulis menyimpulkan bagaimana konsep amar ma’ruf nahi mungkar perspektif Gus Baha. Konsep tersebut adalah terbagi menjadi empat variabel, yakni hukum amar ma’ruf nahi mungkar, bekal amar ma’ruf nahi mungkar, dasar amar ma’ruf nahi mungkar dan cara pelaksanaan amar ma’ruf nahi mungkar. pertama, dalam pandangan Gus baha hukum amar ma’ruf nahi mungkar adalah fardu kifayah. Kedua, dalam menjalankannya ada beberapa bekal yang harus dipenuhi yakni, memiliki otoritas dalam memerintah dan mencegah, baik dari segi keilmuan, nasab (keturunan), harta, maupun jabatan. Ketiga, dasar dalam amar ma’ruf nahi mungkar murni karena iman kepada Allah. Keempat, dalam menjalankan amar ma’ruf harus dengan sesuatu yang ma’ruf dan dalan menjalankan nahi mungkar harus dengan sesuatu yang ma’ruf, yakni tidak boleh menimbulkan kemungkaran yang lebih besar.

Item Type: Thesis (skripsi)
Subjects: Al-Qur’an dan Tafsir > Studi Tokoh
Al-Qur’an dan Tafsir > Tafsir Maudlu’i
Depositing User: didi utama
Date Deposited: 24 Aug 2024 07:14
Last Modified: 24 Aug 2024 07:14
URI: http://repositori.staialanwar.ac.id/id/eprint/1358

Actions (login required)

View Item View Item